Di tengah hiruk pikuk tren fashion yang terus berubah, seringkali kita mencari aksesori yang tidak hanya menunjang gaya, tetapi juga menawarkan cerita dan nilai lebih. Penjahit Alamanda setelah sebelumnya berinovasi dengan baju dengan corak shibori, di artikel ini bercerita tentang membuat tas blacu dengan sentuhan pewarnaan shibori lagi, sebuah karya yang berhasil memadukan keindahan seni tradisional, kepraktisan modern, dan komitmen terhadap keberlanjutan. Lebih dari sekadar wadah, tas ini adalah pernyataan gaya yang autentik dan ramah lingkungan.
Material dasarnya, kain blacu, dikenal luas karena karakternya yang ringan, kuat, dan ramah lingkungan. Serat alaminya memberikan tekstur yang khas, terasa nyaman di genggaman, sekaligus menjanjikan durabilitas untuk menemani aktivitas sehari-hari.
Namun, yang benar-benar mengangkat tas ini di atas rata-rata adalah sentuhan artistik pewarnaan shibori. Meskipun motif detailnya perlu dilihat lebih dekat, pola garis-garis horizontal dan gradasi warna abu-abu keunguan yang samar-samar terlihat menunjukkan proses celup tangan yang teliti. Teknik shibori secara inheren menghasilkan pola yang unik, tidak pernah ada dua yang persis sama, sehingga setiap tas menjadi sebuah karya seni personal yang otentik. Ini bukan sekadar tas, melainkan kanvas berjalan yang menceritakan kisah proses kreatif dan keahlian tangan.
Tidak hanya cantik dan fungsional, tas ini juga dirancang dengan dimensi yang optimal untuk berbagai kebutuhan. Dengan dimensi:
- lebar 8 cm
- panjang 37 cm
- tinggi 25 cm
![]() |
Tas berbahan kain shibori |
Tas ini memiliki kapasitas yang cukup lapang tanpa terasa terlalu besar atau bulky. Ukuran ini ideal untuk membawa kebutuhan esensial sehari-hari seperti dompet, ponsel, buku kecil, tablet mini, atau bahkan beberapa barang belanjaan ringan. Proporsi yang pas membuatnya nyaman dibawa di bahu dan tidak mengganggu gerak.
Mengulas Kualitas dan Tampilan Memukau Tas Ini
Ketika kita menyelami lebih dalam, tas ini terus memukau dengan fungsionalitas yang terencana dengan baik. Membuka resletingnya, kita disambut oleh lapisan furing berwarna putih bersih. Kehadiran furing ini adalah poin plus yang signifikan, bukan hanya menambah kerapian internal tas, tetapi juga melindungi barang bawaan dari gesekan langsung dengan kain blacu luar.
Furing putih yang kontras juga mempermudah kita saat mencari barang-barang kecil di dalam tas, sebuah detail kecil namun berdampak besar pada pengalaman pengguna. Ketebalan furing yang terlihat juga mengisyaratkan perhatian pada detail dan kualitas pengerjaan yang menjanjikan ketahanan.
![]() |
Berlapis furing katun sintetis |
Pengamanan barang bawaan semakin terjamin berkat penggunaan resleting berwarna merah cerah. Pilihan warna merah ini merupakan sentuhan kontras yang berani dan cerdas, memberikan "pop" warna yang menarik di samping nuansa kalem kain blacu dan pewarnaan shibori. Resleting bukan hanya elemen fungsional untuk mencegah barang tumpah atau terjatuh, tetapi juga menambahkan dimensi visual yang dinamis pada desain keseluruhan. Jahitan resleting yang rapi juga menjadi indikator kuat kualitas pengerjaan produk ini, menunjukkan bahwa setiap detail diperhatikan dengan seksama.
Kesimpulan dan Kegunaan Tas Multifungsi Ini
Secara keseluruhan, tas blacu dengan pewarnaan shibori ini adalah perpaduan harmonis antara estetika dan kepraktisan. Dari keindahan autentik motif shibori yang diciptakan tangan, hingga fungsionalitas canggih dengan furing dan resleting, serta dimensi yang proporsional, setiap aspek dari tas ini dirancang untuk memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya.
Komentar
Posting Komentar