Langsung ke konten utama

Hem Berbahan Shibori Teknik Ikat

Eksplorasi Visual dari Bagian Depan Kemeja Bagian depan Hem shibori Warna dan Motif yang Menghipnotis Sekilas melihat bagian depan kemeja ini sudah cukup membuat siapa pun berhenti sejenak. Teknik  shibori ikat menciptakan pola abstrak yang tidak hanya unik, tetapi juga artistik secara visual. Kombinasi dasar biru muda yang tenang dengan semburat merah marun hingga coklat kemerahan menampilkan permainan warna yang mengundang mata.  Tidak ada dua pola yang sama karena semuanya merupakan hasil dari proses manual pengikatan kain dan pencelupan pewarna. Kerah Tegak: Minimalis namun Elegan Salah satu daya tarik utama bagian depan adalah kerah tegak (mandarin collar) . Desain ini memberikan tampilan modern dan rapi, namun tetap membawa nuansa kasual yang tidak mengintimidasi. Cocok untuk dikenakan pada acara formal santai, kerja kantoran, hingga sekadar hang out, kerah ini menyampaikan pesan gaya yang tegas namun bersahaja. Lengan Panjang untuk Gay...

Tas Praktis Berbahan Kain Shibori

Di tengah hiruk pikuk tren fashion yang terus berubah, seringkali kita mencari aksesori yang tidak hanya menunjang gaya, tetapi juga menawarkan cerita dan nilai lebih. Penjahit Alamanda setelah sebelumnya berinovasi dengan baju dengan corak shibori, di artikel ini bercerita tentang membuat tas blacu dengan sentuhan pewarnaan shibori lagi, sebuah karya yang berhasil memadukan keindahan seni tradisional, kepraktisan modern, dan komitmen terhadap keberlanjutan. Lebih dari sekadar wadah, tas ini adalah pernyataan gaya yang autentik dan ramah lingkungan.

Material dasarnya, kain blacu, dikenal luas karena karakternya yang ringan, kuat, dan ramah lingkungan. Serat alaminya memberikan tekstur yang khas, terasa nyaman di genggaman, sekaligus menjanjikan durabilitas untuk menemani aktivitas sehari-hari. 

Namun, yang benar-benar mengangkat tas ini di atas rata-rata adalah sentuhan artistik pewarnaan shibori. Meskipun motif detailnya perlu dilihat lebih dekat, pola garis-garis horizontal dan gradasi warna abu-abu keunguan yang samar-samar terlihat menunjukkan proses celup tangan yang teliti. Teknik shibori secara inheren menghasilkan pola yang unik, tidak pernah ada dua yang persis sama, sehingga setiap tas menjadi sebuah karya seni personal yang otentik. Ini bukan sekadar tas, melainkan kanvas berjalan yang menceritakan kisah proses kreatif dan keahlian tangan.

Tidak hanya cantik dan fungsional, tas ini juga dirancang dengan dimensi yang optimal untuk berbagai kebutuhan. Dengan dimensi: 

  • lebar 8 cm
  • panjang 37 cm
  • tinggi 25 cm
Tas Blacu
Tas berbahan kain shibori

Tas ini memiliki kapasitas yang cukup lapang tanpa terasa terlalu besar atau bulky. Ukuran ini ideal untuk membawa kebutuhan esensial sehari-hari seperti dompet, ponsel, buku kecil, tablet mini, atau bahkan beberapa barang belanjaan ringan. Proporsi yang pas membuatnya nyaman dibawa di bahu dan tidak mengganggu gerak.

Mengulas Kualitas dan Tampilan Memukau Tas Ini

Ketika kita menyelami lebih dalam, tas ini terus memukau dengan fungsionalitas yang terencana dengan baik. Membuka resletingnya, kita disambut oleh lapisan furing berwarna putih bersih. Kehadiran furing ini adalah poin plus yang signifikan, bukan hanya menambah kerapian internal tas, tetapi juga melindungi barang bawaan dari gesekan langsung dengan kain blacu luar. 

Furing putih yang kontras juga mempermudah kita saat mencari barang-barang kecil di dalam tas, sebuah detail kecil namun berdampak besar pada pengalaman pengguna. Ketebalan furing yang terlihat juga mengisyaratkan perhatian pada detail dan kualitas pengerjaan yang menjanjikan ketahanan.

Furing kain katun
Berlapis furing katun sintetis

Pengamanan barang bawaan semakin terjamin berkat penggunaan resleting berwarna merah cerah. Pilihan warna merah ini merupakan sentuhan kontras yang berani dan cerdas, memberikan "pop" warna yang menarik di samping nuansa kalem kain blacu dan pewarnaan shibori. Resleting bukan hanya elemen fungsional untuk mencegah barang tumpah atau terjatuh, tetapi juga menambahkan dimensi visual yang dinamis pada desain keseluruhan. Jahitan resleting yang rapi juga menjadi indikator kuat kualitas pengerjaan produk ini, menunjukkan bahwa setiap detail diperhatikan dengan seksama.

Kesimpulan dan Kegunaan Tas Multifungsi Ini

Secara keseluruhan, tas blacu dengan pewarnaan shibori ini adalah perpaduan harmonis antara estetika dan kepraktisan. Dari keindahan autentik motif shibori yang diciptakan tangan, hingga fungsionalitas canggih dengan furing dan resleting, serta dimensi yang proporsional, setiap aspek dari tas ini dirancang untuk memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mencoba Pembuatan Shibori Dengan Wantex

Percobaan pewarnaan shibori merupakan teknik eksploratif dalam menciptakan motif kain unik melalui pelipatan, pengikatan, dan pencelupan warna. Dalam tiga percobaan berturut-turut, dilakukan uji coba menggunakan pewarna wantex dengan berbagai metode, mulai dari perendaman hingga pencelupan berulang, untuk melihat sejauh mana pola dan warna dapat bertahan serta berkembang.  Adapun bahan dan alat yang digunakan dapat dibaca pada artikel  Bahan dan alat pewarnaan shibori  , yang menulis bahan untuk shibori. Hasilnya menunjukkan pola tekstur yang menarik meski intensitas warna masih perlu penyempurnaan.  Artikel ini membahas langkah kerja, hasil, dan evaluasi dari ketiga percobaan pewarnaan shibori tersebut secara lengkap dan informatif. Percobaan Mengetahui Hasil Teknik Shibori Langkah Percobaan Awal Percobaan ini bertujuan untuk menguji teknik pewarnaan kain menggunakan metode celup dan lipatan akordion dengan bahan tambahan seperti deterjen, sitrun, garam, dan pe...

Bahan Pewarnaan Kain Teknik Shibori

Shibori adalah salah satu teknik pewarnaan kain tradisional yang berasal dari Jepang dan telah ada sejak abad ke-8. Nama " shibori " sendiri berasal dari kata kerja Jepang shiboru yang berarti " memeras " atau "memuntir", menggambarkan proses utama dalam teknik ini, yaitu melipat, mengikat, atau menjepit kain sebelum dicelupkan ke dalam pewarna. Dengan metode ini, bagian-bagian tertentu dari kain akan menahan pewarna, menciptakan pola unik yang tak pernah sama satu dengan lainnya. Keunikan dari teknik shibori terletak pada ketidakteraturan dan kealamiannya. Tidak seperti cetak sablon atau digital printing, setiap pola yang dihasilkan oleh shibori bersifat organik dan tidak bisa diulang secara identik. Itulah sebabnya teknik ini sangat digemari oleh para pecinta tekstil dan fashion yang menginginkan hasil eksklusif, natural, dan penuh sentuhan artistik. Ada berbagai teknik dasar dalam shibori, di antaranya adalah: Kanoko shibori (teknik ikat celup seperti...

Review Baju Teknik Pewarnaan Shibori

Penggunaan bahan kain yang menggunakan teknik shibori saat ini makin banyak digemari oleh banyak pecinta fashion di semua belahan dunia karena mempunyai keunikan dan ciri khas. Menggunakan bahan kain seperti blacu, kain katun yang kemudian diberi warna unik adalah bagian dari kreatifitas menghasilkan pola dan bentuk corak kain yang umumnya tidak sama dan unik adalah hal yang menjadi keistimewaan shibori sehingga menjadikannya pakaian yang mempunyai ciri khas dan karakter berbeda meskipun identik dalam pola pembuatannya. Dalam tulisan ini mencoba untuk mengulas hal tersebut pada gaun wanita yang didesain sederhana tetapi menghasilkan tampilan yang eksklusif saat di kenakan. Tulisan dibawah ini adalah ulasan atau review baju yang menggunakan pewarnaan teknik shibori tersebut dengan cara yang bisa dibaca pada artikel  pewarnaan gaun blacu dengan shibori  yang ditulis pada blog ini. Ulasan Baju dengan Pewarnaan Shibori Contoh gaun dengan bahan kain shibori Kesan Visual Baju ini me...